PUISI LAKARAN KISAH CERITAKU CERITAMU
PUISIMU LAKARAN KISAH CERITAKU CERITAMU
Friday 23 September 2011
SERIBU PERSOALAN DIMINDA
ketika ku khabarkan padamu
sebuah ilusi inspirasi hatiku
rona wajah berubah
engkau beranjak ketepian
berlari mengikuti arus menyelam rasa
lemparkan ke kedalaman keramaian
kekusutan tak terjelas menampakkan
kejernihan wajah kusam
pautan kemesraan bagaikan makin hilang
antara keriuhan suara bergema
tiada lagi kedengaran
mengapa
tika bertentang mata sudah tiada lagi
kejernihan kelihatan
hanya menampakkan kesedihan
ku tercari apa kesilapan
mengapa harus elak dari bertembung
saat ku didepan
kumakin hilang kemesraan
kesunyian terasa berbisik kata
hamparan sunyi semakin menerpa
termenung aku dalam kebimbangan
salahlah aku buat keputusan
dalam kehidupan kebahagian
mengapa berubah wajah saatku
bercerita tentang pertemuan
kumasih tertanya seribu persoalan
kemesraan sudah tiada lagi kulalui
semakin jauh menjauhi
ada tika hati bagaikan debaran rasa
kehilangan
semakin kekeliruan
Eytajms
14feb1998
waktu 22.21
sebuah ilusi inspirasi hatiku
rona wajah berubah
engkau beranjak ketepian
berlari mengikuti arus menyelam rasa
lemparkan ke kedalaman keramaian
kekusutan tak terjelas menampakkan
kejernihan wajah kusam
pautan kemesraan bagaikan makin hilang
antara keriuhan suara bergema
tiada lagi kedengaran
mengapa
tika bertentang mata sudah tiada lagi
kejernihan kelihatan
hanya menampakkan kesedihan
ku tercari apa kesilapan
mengapa harus elak dari bertembung
saat ku didepan
kumakin hilang kemesraan
kesunyian terasa berbisik kata
hamparan sunyi semakin menerpa
termenung aku dalam kebimbangan
salahlah aku buat keputusan
dalam kehidupan kebahagian
mengapa berubah wajah saatku
bercerita tentang pertemuan
kumasih tertanya seribu persoalan
kemesraan sudah tiada lagi kulalui
semakin jauh menjauhi
ada tika hati bagaikan debaran rasa
kehilangan
semakin kekeliruan
Eytajms
14feb1998
waktu 22.21
TERANG DALAM NYATA
Kurangkai mimpi-mimpi rindu
yang terbingkai dalam rangkai kata
mataku tak ingin berkedip membayang
tak kala bersimpuh menahan beban rindu
aku yang memuja rindu yang terpancar terang
kurangkaikan bait-bait rindu bermelodi jiwa
yang inginku indahkan lagi harimu
namun aku ternyata tak sekuat itu
pemberontakannya melawan hati
rasa kehilangan
setiap jengkal kejadian tak pernah hilang
sukar ku padam
kegalauan hatinya sering bertanya mengapa
terabaikan rindu disaat sirna terbingkai dalam hati
lagu sumbang itu bagai menyulam rasa hati
sayup sayup dedaunan dan gemercik air hujan
sedingin air sumur dinihari
kuharus terima kilauku tak gemerlap
diantara sinar mentari
begitu terasa resapnya hingga kedasar hati
kutilik sudut - sudut sanubari
gemanya pun sudah hilang
separuh rindu yang coba disisakan
kini hilang dalam tautan hatiku
eytajms
4sept2010
waktu21.24
LIPATAN SEBUAH KENANGAN
Duhai
Belahan sanubari
banyak keluhan yang ingin dilepaskan
dalam satu nafas
kadang aku bimbang
pada tumpuan yang kupijak
kepergian dengan tiba-tiba
dedaun kering yang berserakkan
diterbang sang bayu diembunan hari
tak kala cermin pecah terbagi-bagi
serpihan hilang satu persatu
terinjak perih ada yang bosan berlari pergi
sepurnama jejak hanya bayang akhir
berhenti di musim penghujung
kerna terbias bicara keangkuhan
ramai terpaling dari kedudukkan
tinggal jejak kenangan
dalam lipatan sebuah kemesraan
hadirku hanya kegundahan
dalam lirih senyuman kedengkian
yang mernerpa ku dalam kesombongan
haruskah ku pergi kembali
pada jejak yang pernah ku hiaskan
namun serpihan hati terpalit rasa
sukar eratkan senyuman
yang kupamerkan dalam kesakitan.
eytajms
24sept2011
waktu 11.30
SEBUAH HARAPAN ESOK
Suasana malam kian pekat nan senyap
aku terganggu gejolak rindu seolah membeku
dari celah jendela kamar ku
rembulan melirihkan cahaya samar
air mata tertumpah karna
anyam kisahku dahulu
masih terlipat dalam kenanganku
ingin ku hamparkan tikar itu dalam bayangan rama
dengan bergulirnya waktu
biarkan terbang anganku
menembus angin yang berhembus
perih yang mengiris hadirkan rasa
tak kala waktu yang terlewat
maraih cita-cita yang tertunda
kemudi jalanku jauh tatkala fikirku tak sejalan dengan nuraniku
ranting-ranting kehidupan ku berpijak pada dahan
meninggalkan hidupku yg tak sepaham dengan inginnya
adakah hati kan selalu benar untuk memilih
jika aku memilih tanpa membuka mata
mampukah kenikmatan ada
walaupun hanya angan saja menerpa
harapanku kosong kerna tiada
meniti hari hari menanti dalam debaran
apakah angan ku kan menjelma
walaupun terlewat usia.
eytajms
12jan2011
waktu 16.42
aku terganggu gejolak rindu seolah membeku
dari celah jendela kamar ku
rembulan melirihkan cahaya samar
air mata tertumpah karna
anyam kisahku dahulu
masih terlipat dalam kenanganku
ingin ku hamparkan tikar itu dalam bayangan rama
dengan bergulirnya waktu
biarkan terbang anganku
menembus angin yang berhembus
perih yang mengiris hadirkan rasa
tak kala waktu yang terlewat
maraih cita-cita yang tertunda
kemudi jalanku jauh tatkala fikirku tak sejalan dengan nuraniku
ranting-ranting kehidupan ku berpijak pada dahan
meninggalkan hidupku yg tak sepaham dengan inginnya
adakah hati kan selalu benar untuk memilih
jika aku memilih tanpa membuka mata
mampukah kenikmatan ada
walaupun hanya angan saja menerpa
harapanku kosong kerna tiada
meniti hari hari menanti dalam debaran
apakah angan ku kan menjelma
walaupun terlewat usia.
eytajms
12jan2011
waktu 16.42
NOKTAH KU KEHITAMAN
Ku temui jalan penghujung
namun masih dalam samar
lorong lorong sepi
ku berjalan penuh berliku
apa ada
tiada lorong untuk ku jalan lagi
tersesatkah
tanah yang kering kontang
ku berdiri bagaikan
ingin tumbang
tiada siapa pun
ingin memberi pautan
inikah suratan yang ku katakan
bernoktah hitam
hidupku..
tiada yang ingin menyapa
bagaikan hina dimata
ku rendahkan harga diri
merayu simpati
agar ada yang sudi
membawa ku kejalan yang
tiada lagi noktah hitam diriku
dalam titik titik hitam
yang penuh dosa
ku ingin mencari kembali
diri kusendiri
agar ku tahu kau masih ku sayangi
kembali kepada mu.
namun masih dalam samar
lorong lorong sepi
ku berjalan penuh berliku
apa ada
tiada lorong untuk ku jalan lagi
tersesatkah
tanah yang kering kontang
ku berdiri bagaikan
ingin tumbang
tiada siapa pun
ingin memberi pautan
inikah suratan yang ku katakan
bernoktah hitam
hidupku..
tiada yang ingin menyapa
bagaikan hina dimata
ku rendahkan harga diri
merayu simpati
agar ada yang sudi
membawa ku kejalan yang
tiada lagi noktah hitam diriku
dalam titik titik hitam
yang penuh dosa
ku ingin mencari kembali
diri kusendiri
agar ku tahu kau masih ku sayangi
kembali kepada mu.
TANGGA ITU
Kutinggalkan jejak pilu
kerna tersiat hati
terhimpit dinding tanah
dan terbalut akar
masih ada rasa ini
dijiwaku telah terpasung kepedihan
karena telah pecah berkeping bertaburaN
terdiam dalam remang
jejakku menyapa dalam diam
namun tiada perkhabaran
terbesit satu pertanyaan di hatiku
tak kan ada sisa sisa semalam diintai lagi
waktu di perasingan langkah
yang dulu ku singgah bersama jemari indah
melakarkan cerita hingga embunan menyapa
hilang gelagat tercipta sunyi
sebelum ku pergi sampaikan pada sesi itu
pada titian tangga
kita hanyalah harus terus membawa sesuatu yang terbaik
jangan ada lagi sindiran dalam aib .
eytajms
23sept2011
waktu 20.19
TERTUMPAH KASIHMU
Sekelam hatimu
melewati batasan takdir
terucap ketika hujan menyelubungi sisi hati
berlangitkan kekelaman
bermataharikan kenestapaan
kasih yang lusuh dan kaku itu
masih tertuju matamu padanya walau perih
Kehidupan kadang jauh dari yang diingini
Ketika kau memutuskan memiliki cintanya
pasrah semuanya untukmu
merangkai semua tanya
angan yang terlintas
dan angananmu telah kau titipkan padanya
dalam suara gerak rasamu
dari semua bintang yang berpijar
hatimu mula tertambat padanya.
wahai jiwa yang lembut hati
lembutkan naluri setiap hari
kau yang hadir bak salju
meruntuhkan rimbunnya batu karang itu
ketika malam semakin larut
kantuk tak tertahan
kau masih bisa tersenyum hangat dan manis
dibiarkan cahayanya hanyut bersama angin malam
kau menatap indah dipangkuaan
berbisik ditepian kau berikan atas dasar kasih dan kerelaan
eytajms
23sept2011
waktu 17.45
Subscribe to:
Posts (Atom)